Headline News

Pemkab Garut Berkomitmen Dukung Penyandang Disabilitas dalam Peringatan Maulid Nabi*


GARUT, sensornews .id – Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Garut, Aji Sekarmaji, menghadiri Silaturahmi Akbar bersama keluarga penyandang disabilitas yang dirangkaikan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah. Acara ini digelar di Aula Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Sabtu (13/9/2025).

‎Aji menyampaikan apresiasi kepada PPDI Garut yang telah menginisiasi acara tersebut. Menurutnya, peringatan Maulid Nabi merupakan momentum penting untuk meneladani akhlak Rasulullah dan memperkuat persaudaraan.

‎Menurut Aji Maulid Nabi harus menjadi ajang untuk introspeksi (melihat ke dalam diri) dan introsprospektif (melihat ke depan).

‎Ia menegaskan, Pemerintah Kabupaten Garut akan terus berkomitmen memberikan dukungan moril bagi PPDI, termasuk membangun sinergi dengan BUMN dan BUMD. 

‎“Mudah-mudahan ke depan bisa dilembagakan lagi bagaimana kita merangkul para donatur supaya bisa memberikan satu kemampuan untuk potensi yang kita miliki di PPDI,” harapnya.

‎Di hadapan keluarga penyandang disabilitas, Aji berpesan agar keterbatasan tidak dijadikan penghalang untuk terus berkarya. 

‎“Dengan keterbatasan kita bukan suatu halangan untuk kita mempunyai satu kemampuan untuk menampilkan kemampuan yang kita miliki dan kita tetap sama, serta untuk tidak lupa selalu bersyukur kepada Allah SWT,” ungkapnya.

‎Sementara itu, Ketua DPC PPDI Kabupaten Garut, Ani Trisnawati, menegaskan bahwa PPDI berperan sebagai organisasi payung hukum bagi seluruh komunitas disabilitas di Garut. Ia menilai, mendampingi para difabel untuk mewujudkan kesetaraan hidup bukan tugas mudah, sehingga perlu dukungan dari banyak pihak.

‎“Walaupun adanya keterbatasan yang kami miliki, semoga Allah SWT senantiasa memberikan kemampuan dan kekuatan bagi kita untuk senantiasa menjadikan disabilitas yang berdaya, maslahat, dan keberadaan kami menjadi rahmat untuk kita semua,” tutur Ani.

‎Kegiatan ini ditutup dengan sesi pembinaan, silaturahmi, serta dialog santai antara tokoh masyarakat dan keluarga disabilitas.

‎Kang Aden (Drs Abdul Hapid)